Manfaat Dzikir Secara Psikologis, Bunda Perlu Tahu

Manfaat Dzikir Secara Psikologis, Bunda Perlu Tahu

Dizkir merupakan tidak benar satu ibadah yang dapat Bunda dan keluarga amalan sementara bulan Ramadhan. Tapi ternyata, dzikir termasuk mempunyai kegunaan secara psikologis.
Diterangkan Prof. Dr. Masyithoh Chusnan, M.Ag., secara bahasa, dzikir berarti mengingat Allah Subhanahu Wa Ta'ala (SWT). Sedangkan secara istilah, dizikir adalah bagaimana kita merenungkan kebesaran Allah, dan juga terhubung hati agar selamanya mengingat Allah dalam setiap tingkah laku.

Baca Juga : https://sedekahlagi.com/ 
Haruskah Utang Puasa Dibayar Berturut-turut? Ini Penjelasan Ustazah
Seperti tertuang dalam firman Allah, Al Qur'an surat Ar-Rad ayat 28 yang berbunyi:

الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ

Artinya:
(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram bersama dengan mengingat Allah. Ingatlah, cuma bersama dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram. (QS. Ar-Rad: 28)

Prof. Masyithoh menjelaskan, "Dzikir membuat hati kita tenang disaat mempunyai masalah, gelisah disaat hadapi cobaan (dan) ujian, maka kembalilah dzikir kepada Allah."

Bunda mesti mengetahui juga, tak hanya mempunyai hikmah tersebut, mengamalkan dzikir merupakan ibadah kepada Allah. Prof. Masyithoh mengatakan, dzikir mempunyai kegunaan psikologis yang benar-benar penting dalam kehidupan seseorang.

"Ingat kepada Allah memberikan keyakinan seorang mukmin bahwa ia tak sendirian. Ketika mempunyai masalah, ia mulai didampingi Allah," tuturnya.

Baca Juga : https://qurbannusantara.com/ 
Manfaat Autofagi Saat Puasa, Benarkah Bisa Mencegah Kanker?
Di bulan Ramadhan ini, kita benar-benar direkomendasi memperbanyak dzikir, Bunda. Kenapa? Simak yuk penjelasan Prof. Masyithoh selengkapnya dalam video Muslimahpedia HaiBunda bersama dengan 'Aisyiyah di bawah ini.